13 Cara Beli HP Bekas Secara Online dan Offline

cara beli hp bekas secara online dan offline



Disaat Anda tidak ingin membeli handphone baru melainkan membeli handphone bekas atau second mungkin saja Anda pasti akan terlalu banyak memikirkan masalah-masalah negatif yang hendak Anda inginkan, maka dari itu saya akan memberikan tips & cara beli hp bekas secara online maupun offline agar Anda tidak mudah tertipu oleh si penjual.

Lalu apa kira-kira tips yang harus dilakukan agar tidak mudah tertipu dan kecewa ketika membeli produk bekas itu?

Kali ini saya akan mencoba memberikan langkah-langkah pada Anda tips membeli handphone bekas agar tidak mudah tertipu.

Tips ini sangat berguna bagi Anda yang masih waspada dengan sistem jual beli online maupun dengan bertemu secara langsung.

Apalagi ketika Anda akan membeli produk/handphone bekas dan jika handphone yang akan Anda beli itu dari kelas Smartphone.

Handphone dari jenis smartphone ini memang sulit untuk dteliti tingkat keabsahan kerusakannya sebab banyak hal yang tidak terlihat seperti sistem kecepatan, memory, kinerja, dll.

13 cara beli HP bekas Secara Online dan Offline

1. Jika Anda membeli secara online

Sebelum membeli secara online pastikan membeli dari toko online yang sudah benar-benar terpercaya, saya sarankan berbelanjalah disitus seperti Lazada, Tokopedia, Bukalapak dan lain-lain.

Karena dengan berbelanja di market place online seperti yang saya tuliskan diatas sudah terjamin kebenaran barang yang dijualnya. Apalagi dengan berbelanja disitus yang sudah terpercaya, Anda akan mendapatkan garansi uang kembali/tukar barang kalau barang yang anda beli tidak sesuai seperti yang diinformasikan oleh situsnya.

Anda juga akan mendapatkan diskon/potongan harga dengan harga normalnya, bisa juga dari masalah harga akan jauh lebih murah dengan harga pasaran ditoko-toko online/offline lainya.

Maka jika Anda masih waspada dengan membeli handphone/produk lainya secara online saya sarankan membelilah disitus/toko online terpercaya seperti yang sudah saya tuliskan diatas.

Untuk detail market place terpercaya silahkan kunjungi situs berikut. Market place terpercaya di Indonesia


2. Jika Anda membeli melalui forum jual beli

Jika Anda membeli melalui forum seperti kaskus, olx ataupun group facebook jual beli, pastikan Anda membeli secara bertemu langsung dengan penjualnya atau istilahnya populernya COD (cash on delivery) Jangan sampai Anda langsung membeli dengan transfer uang karena forum, grup facebook, atau iklan baris seperti OLX tidak menjamin barang kebenaran yang dijual oleh penjualnya.

Berbeda dengan Lazada,BukaLapak dan Tokopedia yang sudah terjamin barang kebenarannya. Maka dengan bertemu dengan penjual secara langsung akan mempermudah proses transaksi kebenaran barang yang akan Anda beli.

3. Hindari Harga yang Terlalu Miring

Ini nih yang sering terjadi dikasus tindakan penipuan, terutama bagi para ibu rumah tangga yang sering tergiur dengan harga produk yang murah ataupun diskon melebihi 50%.

Saya menyarankan, jangan terlalu tergiur dengan harga yang terlalu miring atau murah, karena harga yang terlalu murah itu patut dicurigai. Soalnya harga pasti akan sesuai dengan kualitas, dan tidak mungkin seorang penjual menjual barangnya yang terlalu murah, karena jelas itu akan merugikan mereka sendiri, kecuali kalau penjual itu sudah mempunyai niat indikasi untuk melakukan tindakan penipuan terhadap calon pembelinya.

Maka saya sarankan untuk menghindari barang yang harganya sangat miring, apalagi potongan harganya lebih dari 50% dengan harga pasaran-nya.

4. Kenali handphone/Produk yang akan dibeli dengan teliti

Sebelum Anda membeli suatu produk, saya menyarankan sebaiknya anda browsing terlebih dahulu mengenai produk yang ingin anda beli, tujuanya agar anda lebih mengenal tentang produk yang hendak akan Anda beli tersebut dan apa saja yang disertakan oleh produk tersebut jika anda membelinya (kelengkapannya).

Selain itu, supaya anda bisa mencocokan produk yang dijual sesuai atau apa tidak dengan harga, spesifikasi dan kelengkapan yang telah di informasikan oleh penjual.

5. Rekber (Rekening Bersama)

Jika Anda akan bertransaksi online secara langsung Anda bisa melakukan salah satu tindakan ini, istilah populerya biasa disebut dengan rekber.

Rekber adalah salah satu jasa sebagai perantara pembeli dan penjual. Jadi dengan adanya rekber, tindak penipuan bisa diminimalisir. Karena dengan adanya rekber, uang yang ditransfer akan ditahan oleh pihak rekber, sehingga tidak langsung sampai ke penjual sampai barang yang Anda beli diterima.

Maka dari itu, sebaiknya gunakanlah rekber untuk melakukan transaksi online, tapi saya sarankan carilah juga jasa rekber yang terpercaya. Saya menyarankan untuk Anda yang mau menggunakan jasa rekber disini, Rekberindonesia

6. Cek Akun Facebook atau Twitter yang digunakan sipenjual untuk menawarkan produk yang dijualnya

Banyak sekali reseller atau penjual yang memakai akun sosial media untuk berpromosi. Tidak ada salahnya mengecek akun mereka dan komentar yang diberikan oleh penjual maupun pembelinya di akun tersebut.

Cari tahu juga mengenai berapa lama mereka memiliki akun tersebut untuk mengukur reputasinya bila anda ingin membeli dari akun tersebut.

Permasalahan yang sering muncul di bursa jual beli terkadang penjual memakai akun anonim yang tidak jelas dengan informasi profilnya, maka dari itu lihat dulu reputasi dari akun yang dipakai untuk menjual produknya.

7. Cek fisik barang dan operasikan dengan teliti

saat bertemu dengan penjual yang hendak Anda lakukan, langkah pertama mulailah tes kondisi handphone dari booting (merestart) agar Anda mengetahui sejauh mana performa ponsel yang akan Anda beli, apakah handphone itu masih normal atau sudah mulai melambat.

Kemudian cobalah membuka ke aplikasi-aplikasi yang tersedia dalam Handphone tersebut. Apabila melambat, maka sebaiknya hindari membeli ponsel tersebut karena performanya biasanya mencerminkan keadaan mesin sistem Handphone tersebut.

Tapi semua keputusan terbaik ada ditangan Anda sendiri, karena setiap pembeli satu dengan yang lainya pasti akan berbeda cara pengecekannya.

8. Cek segel handphone

Ini adalah bagian yang paling penting, setiap handphone pasti akan memiliki segel yang sudah dipasangkan oleh pabrik pembuatnya, dengan mengecek segel handphone, Anda akan dapat mengetahui apakah handphone tersebut sudah pernah dibongkakar apa belum.

Segel yang dimaksut adalah buletan kecil seperti kertas yang menempel menutupi baut dibalik chasing belakang, terlihat seperti kertas yang disitu sudah tertuliskan kode dari pabrik pembuatnya.

Nhah untuk mengetahui handphone yang sudah atau belum pernah dibongkar, bisa dilihat dari segel ini, andaikan segel masih utuh menutupi bautnya berarti handphone belum pernah dibongkar, begitupun sebaliknya, andaikan segel sudah rusak berarti ini menandakan bahwa handphone sudah pernah dibongkar.

Saya sarankan dengan sangat untuk membeli handphone yang segelnya masih utuh. Karena jika anda memaksakan diri untuk membeli handphone yang segelnya sudah rusak atau sudah pernah dibongkar, pasti dikemudian hari Anda akan menemui beberapa permasalahan dari handphone tersebut.

9. Apabila yang Anda beli adalah sebuah
handphone jenis smartphone

Cobalah untuk membuka bagian about atau tentang ponsel, disitu akan terlihat beberapa bagian penting dari ponsel seperti Operasional System (OS), mesin pendongkrak kinerja dan memori yang sedang digunakan di dalam perangkat,dll.

Cek dengan teliti dibagian itu,apakah handphone itu masih original bawaan pabrik atau sudah pernah dimodifikasi oleh pemiliknya, disitu pasti akan terlihat informasi tentang perangkatnya.

10. Tanyakan kartu garansi pembelian

sewaktu si penjual membelinya pertama kali. Anda harus memastikan barang tersebut autentik dan halal. Karena banyak sekali kejadian orang yang menjual handphone hasil curian.

Contohnya jika Anda membeli smartphone keluaran terbaru yang sudah banyak dibekali dengan kecanggihan keamanan oleh tindakan pencurian, seperti sewaktu handphone berpindah tangan dari pemiliknya secara otomatis pemiliknya bisa mengetahui keberadaan handphone-nya melalui jaringan-jaringan aplikasi maps/peta dari akun yang sudah dibuatnya dibawah kendali gogle.

Jika Anda membeli smartphone yang seperti ini dan handphone hasil curian sudah berada ditangan Anda, dan keberadaan Anda sudah diketahui oleh pemilik handphone tersebut, yang ada Anda malah dituduh sebagai pencurinya.

Jangan sampai hal/peristiwa seperti ini terjadi kepada diri Anda, maka jangan sepelein hal kecil seperti ini sebelum Anda membeli handphone.

Tapi masalah yang seperti ini mudah untuk mengakalinya.

Jika memang Anda membeli ponsel smartphone bekas, langsung saja lakukan tindakan factory resort atau flashing ulang.

Dengan tindakan ini, secara otomatis menghapus dan menghilangkan semua data-data yang tersimpan di ponsel berikut.

11. Ajaklah teman Anda yang mengerti mengenai gadget dan teknologi

Disaat Anda ingin membeli handphone bekas tetapi Anda sendiri tidak memiliki keahlian peneletian seperti mengecek kondisi handphone, tak ada salahnya Anda mengajak teman Anda yang sudah mengerti dengan kondisi handphone.

Dengan saran-sarannya kemungkinan besar ia bisa membantu Anda untuk memilih handphone/produk yang akan Anda beli, sehingga Anda tidak mudah tertipu oleh penjual.

12. Mintalah foto copy KTP penjualnya

Jika Anda membelinya dari perorangan dan bukan dari Toko, mintalah fotokopi KTP si penjual untuk berjaga-jaga jika ada kemungkinan bahwa itu barang yang dijual tidak normal atau tidak sesuai seperti halnya yang diinformasikan penjual.

Jika penjual sudah tidak bisa Anda hubungi, maka jika Anda punya foto copy KTP sipenjual, anda bisa mendatangi alamat sipenjual untuk minta pertanggungjawaban terhadap barang yang dijualnya.

13. Transaksi dirumah penjual secara langsung

Tips yang ini lebih manjur dari pada poin ke-12, karena kalau Anda melakukan transaksi disuatu tempat atau istilahnya COD, belum tentu foto copy KTP yang diberikan penjual adalah identitas dirinya sendiri, bisa jadi foto copy identitas yang diberikan adalah identitas orang lain.

Maka saya sarankan saat membeli handphone/produk lainya untuk bertemu secara langsung dirumah penjual.

Dengan bertemu secara langsung dirumahnya, besar kemungkinan penjual yang berani bertransaksi dirumahnya sendiri memang menjual barangnya dengan kondisi yang masih normal dan tidak ada indikasi penipuan.

Keuntungan yang lain andaikan Anda bertransaksi dirumah penjual secara langsung Anda akan mendapatkan bonus hidangan makanan dan minuman gratis. Hehe

Nah, itulah beberapa tips/cara membeli handphone bekas agar tidak mudah tertipu yang bisa saya berikan. Tips tersebut jika Anda gunakan untuk membeli handphone/produk bekas lainya akan sangat membantu Anda agar terhindar dari tindakan penipuan atau kekecewaan setelah transaksi pembelian.

Jika ada hal yang ingin Anda tanyakan ataupun tambahkan mengenai tips membeli handphone bekas agar tidak mudah tertipu.
silahkan berkomentar dibawah dan bagikan informasi ini ke teman-teman Anda agar teman-teman Anda juga terhindar dari kasus penipuan.

Saya akan senang bila dibutuhkan oleh anda untuk tanya jawab seputar materi yang saya tuliskan di atas.

Semoga tips yang saya berikan bermanfaat bagi Anda semua.

Bagikan konten ini ke keluarga dan teman-teman Anda, agar mereka selalu terhindar dari tindakan penipuan.

Baca juga: 

Cara Beli HP dari Luar Negeri yang Aman dan Mudah

Cara Menjual HP Bekas agar Cepat Laku

Seseorang yang gemar dengan dunia teknologi dan gadged. Suka memberikan karya tulisan menarik yang dapat bermanfaat bagi semua kalangan pembaca. Ditambah lagi sering dimintain tolong oleh temen untuk memberi masukan mengenai rekomendasi Smartphone terbaik dengan harga terjangkau.

ARTIKEL LAINYA